20+ Tempat Instagramable di Singapura. Panduan Lengkap dan Detail

Sebenarnya bukan tanpa alasan saya mengambil topik “Tempat Instagramable di Singapura” kali ini. Rasanya ingin saja berbagi bersama teman-teman yang ingin mengunjungi negara ini. Apalagi saya sudah beberapa kali ke negara ini, dan masih selalu teringat abgaimana pengalaman backpacker ke Singapura pertama kali. Sambil menikmati liburan juga mengunjungi lokasi-lokasi menarik yang bisa menjadi foto sebagai kenangan-kenangan dalam hidup yang dijalani.

Negara Singapura adalah salah satu destinasi wisata favorit bagi banyak orang, tak terkecuali saya. Kota yang juga populer dengan julukan “The Lion City” ini memiliki banyak daya tarik, mulai dari kebersihan, ketertiban, kemajuan teknologi, keajaiban arsitektur, kuliner luar biasa, banyak kegiatan menarik, keanekaragaman budaya dan kulturnya hingga tempat-tempat instagramablenya. Tidak heran jika negara ini selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan dari berbagai negara, termasuk yang berasal dari tanah air Indonesia.

Beberapa kali ke negara yang juga terkenal dengan julukan “The Garden City” ini selalu membuat saya rindu dan ingin kembali. Salah satu hal yang saya sukai dari Singapura adalah banyaknya tempat-tempat menarik yang instagramable, alias cocok sekali untuk dijadikan latar foto yang menarik dan memukau. Ingin terus selalu menemukan spot-spot baru yang membuat saya pribadi terus terpesona. Jadi, sebagai seorang blogger yang masih memulai untuk melakukan traveling, saya ingin berbagi pengalaman saya tentang rekomendasi tempat menarik nan instagramable di Singapura yang wajib kamu kunjungi.

20 Rekomendasi Tempat Instagramable di Singapura

Saya rasa tak perlu lagi menjelaskan apaitu instagramable pastinya teman-teman sudah mengetahuinya. Tapi tak apalah, sejauh yang saya tau Istagramable merupakan istilah yang merujuk pada sesuatu yang sangat cocok untuk diposting di platform media sosial Instagram. Objek atau tempat yang disebut “instagramable” biasanya memiliki daya tarik visual seperti latar belakang indah, elemen arsitektur unik, dekorasi menarik, atau pencahayaan yang sempurna, sehingga foto-foto yang diambil di sana akan mendapatkan banyak perhatian, like, dan komentar di Instagram. Ada banyak destinasi wisata dan bisnis berusaha menciptakan pengalaman yang “instagramable” untuk menarik pengunjung dan mempromosikan diri mereka melalui foto-foto yang dibagikan oleh pengunjung di media sosial

Kebetulan di negara tetangga Singapura ada banyak lokasi atau tempat-tempat menarik yang masuk kategori tersebut. Oh iya untuk bisa ke tempat-tempat ini teman-teman bisa naik MRT di Singapura.

1. Museum ArtScience: Destinasi Seni dan Sains yang Memukau di Singapura

Mari kita mulai petualangan kita di Singapura dengan mengunjungi Museum ArtScience yang luar biasa. Museum ini tidak hanya menjadi ikon arsitektur yang unik dengan bentuknya yang menyerupai bunga teratai raksasa, tetapi juga menjadi perpaduan sempurna antara seni dan sains. Terletak di Sands Skypark, Marina Bay Sands, museum ini menawarkan pengalaman yang sangat mengesankan.

Di dalam museum, teman-teman akan menemukan berbagai pameran yang memadukan seni kontemporer dengan teknologi, ilmu pengetahuan, budaya, dan estetika. Salah satu pameran yang paling menarik adalah “Future World: Where Art Meets Science.” Pameran ini adalah instalasi interaktif yang luar biasa yang menghadirkan efek cahaya, warna, suara, dan gerakan yang menciptakan atmosfer futuristik yang ajaib. Kamu dapat bermain dengan proyeksi gambar binatang, bunga, planet, dan banyak lagi yang dapat Kita sentuh dan ubah bentuknya. Kamu juga akan terpesona oleh pemandangan seperti hujan kristal, taman kupu-kupu, dan galaksi bintang.

Museum ArtScience adalah surga bagi para pecinta fotografi, karena setiap sudutnya dipenuhi dengan keunikan dan keindahan yang tak terlupakan. Cobalah berbagai pose dan sudut pengambilan gambar untuk mendapatkan foto-foto yang sangat Instagramable. Pastikan untuk membawa kamera dengan resolusi tinggi agar hasil fotomu tajam dan jelas.

Untuk mengunjungi Museum ArtScience, teman-teman perlu membeli tiket terlebih dahulu. Harga tiket bervariasi tergantung pada jenis pameran yang ingin dikunjungi. Kamu dapat membeli tiket secara online melalui situs resmi Museum ArtScience atau menggunakan aplikasi Klook untuk mendapatkan diskon dan kemudahan pembayaran. Museum ini buka setiap hari dari pukul 10.00 hingga 19.00 dan berlokasi di 6 Bayfront Ave, Singapura. Biar ga bingung baca juga Panduan Cara Naik MRT di Singapura.

2. Keong Saik Road: Kota Tua yang Berkembang Menjadi Tempat Hip di Singapura

Sekarang, mari kita masuki salah satu permata tersembunyi Singapura: Keong Saik Road. Terletak di kawasan Chinatown, jalan ini memancarkan daya tariknya dengan bangunan-bangunan bersejarah bergaya Peranakan yang dipercantik dengan warna-warna cerah yang mencolok. Awalnya, jalan ini dikenal sebagai daerah lampu merah yang berbahaya, tetapi sekarang, ia telah berubah menjadi salah satu destinasi paling trendi dan hip di Singapura.

Selama berjalan-jalan di sepanjang Keong Saik Road, teman-teman akan menemukan toko-toko unik yang menjual berbagai barang seperti aksesoris, kaset/CD musik klasik, buku-buku bekas, dan masih banyak lagi. Selain itu Kita juga bisa menikmati kuliner khas Singapura di beragam kafe dan restoran yang berjejer di sini. Beberapa tempat makan yang sayang untuk dilewatkan adalah Potato Head Folk, restoran burger dengan rooftop bar yang nyaman; The Library, sebuah speakeasy bar dengan konsep rahasia dan menu minuman yang unik; dan Kok Sen Restaurant, rumah makan tradisional yang menghidangkan hidangan Cina klasik seperti claypot yong tau foo dan big prawn hor fun.

Keong Saik Road juga merupakan surga bagi para penggemar Instagram, dengan dinding-dindingnya yang dihiasi mural-mural warna-warni yang mencolok. Teman-teman bisa berfoto di depan gambar-gambar yang penuh makna, dari tokoh-tokoh terkenal hingga binatang-binatang imut, dan pesan-pesan inspiratif. Jangan lupa untuk berpose dengan gaya vintage di depan bangunan-bangunan Peranakan yang memiliki arsitektur khas dan menarik.

Untuk menuju ke Keong Saik Road, Kamu dapat naik MRT dan turun di Stasiun Outram Park di jalur East-West atau North-East, lalu berjalan kaki sekitar 10 menit ke jalan ini. Alternatifnya, teman-teman bisa menggunakan bus kota dan turun di halte New Bridge Road atau Neil Road yang berdekatan dengan Keong Saik Road.

Keong Saik Road buka 24 jam, tetapi disarankan untuk datang pada siang atau sore hari untuk menikmati cahaya terbaik. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi keindahan sejarah dan modernitas yang bersatu di Keong Saik Road saat teman-teman berada di Singapura.

3. Henderson Waves: Menikmati Keindahan Alam dan Seni di Ketinggian

Selanjutnya, mari kita kunjungi tempat yang memikat hati di Singapura: Henderson Waves, jembatan pejalan kaki tertinggi di kota ini yang dirancang dengan elegan menyerupai ombak yang meliuk. Jembatan ini menawarkan pengalaman luar biasa dengan tinggi mencapai 36 meter dan panjang sekitar 274 meter, terbuat dari kayu dan baja yang kokoh. Henderson Waves menjadi penghubung antara Mount Faber Park dan Telok Blangah Hill Park, yang merupakan bagian dari Southern Ridges, jalur hijau yang membelah beberapa bukit di Singapura.

Setibanya di sini, teman-teman akan disambut oleh pemandangan alam yang menakjubkan, dengan pepohonan hijau yang menari di bawah langit biru, sambil mendengarkan riuhnya kicauan burung. Jangan kaget jika Kamu disuguhi panorama kota yang spektakuler, dengan gedung pencakar langit menjulang, pelabuhan yang sibuk, dan lautan yang tak berujung. Di Henderson Waves, Kamu bisa memilih untuk berjalan santai, berlari, atau mengayuh sepeda sambil menghirup udara segar dan sejuk.

Pastinya bagi saya sendiri, ini berbeda. Untuk naik ke atas jembatan buat saya sesak napas karena memang jalan yang dilalui mendaki hahahah.

Jangan lewatkan momen foto Instagramable di sini. Latar belakang lengkungan ombak jembatan ini menciptakan backdrop yang dramatis dan artistik untuk foto kamu nantinya. Selain itu, teman-teman dapat berpose dengan latar belakang pemandangan alam atau cityscape yang memukau. Pastikan untuk menggunakan mode panorama agar foto teman-teman mengabadikan keindahan secara luas dan memikat.

Untuk mencapai Henderson Waves, Kamu dapat naik MRT dan berhenti di Stasiun HarbourFront di jalur North-East atau Circle Line. Dari sana, naiklah bus nomor 145 dan turun di halte Henderson Road. Dalam waktu sekitar 10 menit berjalan kaki dari halte, teman-teman akan sampai di jembatan ini. Jika teman-teman menginginkan kenyamanan lebih, tersedia pilihan untuk naik taksi atau menyewa mobil pribadi.

Sebagai tempat umum, Henderson Waves buka 24 jam sehari, tetapi sebaiknya kunjungi di pagi atau sore hari agar sebagai pengunjung dapat menikmati cahaya yang paling mempesona. Henderson Waves terletak di Henderson Rd, Singapura, dan menanti Kamu untuk menjelajahi keindahannya yang luar biasa.

4. Singapore Art Museum: Melibatkan Diri dalam Dunia Seni Asia Tenggara

Selanjutnya, mari kita menjelajahi dunia seni kontemporer di Singapura dengan mengunjungi Singapore Art Museum, yang menjadi pusat seni pertama di Singapura dan sebuah harta karun seni Asia Tenggara. Terletak di Bras Basah Road, museum ini mendiami sebuah bangunan megah dengan sejarah yang panjang; dulunya adalah sekolah Katolik khusus pria yang didirikan pada tahun 1852.

Di dalam museum ini, teman-teman akan menemukan berbagai koleksi seni yang menakjubkan. Sekitar 80% karya berasal dari seniman Asia Tenggara, sementara 20% sisanya berasal dari negara-negara seperti China, India, Korea, dan Jepang. Koleksi seni ini mencakup berbagai jenis media, termasuk lukisan, patung, instalasi, video, fotografi, dan banyak lagi. Selain mengagumi seni-seni ini, Kamu juga dapat berpartisipasi dalam berbagai program pendidikan dan kegiatan interaktif yang diadakan oleh museum.

Museum ini merupakan surga bagi para pencinta fotografi, dengan banyak spot menarik dan estetis yang menunggu untuk diabadikan. Kamu dapat mengambil foto dengan latar belakang karya seni yang unik dan menginspirasi, atau berpose dengan bangunan museum yang anggun dengan arsitektur neo-klasiknya.

Untuk memasuki tempat instagramable di Singapura ini, teman-teman perlu membeli tiket terlebih dahulu. Waktu itu harga tiket dewasa adalah $10, sementara pelajar dan lansia dapat membeli tiket dengan harga $5, dan anak-anak di bawah 6 tahun bisa masuk gratis. Kamu dapat membeli tiket secara daring melalui situs resmi Singapore Art Museum atau langsung di loket tiket museum. Museum ini buka dari Selasa hingga Minggu, pukul 10.00 – 19.00, dan pada hari Jumat, buka hingga pukul 21.00. Lokasinya terletak di 71 Bras Basah Rd, Singapura.

5. Fort Canning Park: Merenung di Taman Sejarah

Sekarang, mari kita kunjungi Fort Canning Park, sebuah taman sejarah yang terletak di Bukit Canning, menjulang 48 meter di atas permukaan laut. Taman ini memiliki sejarah panjang yang mencakup peran sebagai tempat tinggal raja Melayu, markas militer Inggris, dan pusat komando Jepang.

Selama berada di sini, nikmati ketenangan dan keindahan alam dengan pepohonan rindang, bunga-bunga yang cantik, dan mungkin bertemu binatang liar. Teman-teman juga dapat menjelajahi sejarah Singapura dengan mengunjungi berbagai situs bersejarah, seperti Battle Box, sebuah bunker bawah tanah yang berperan dalam penyerahan Singapura kepada Jepang pada tahun 1942; Fort Gate, gerbang pertahanan yang dibangun pada tahun 1861; dan Spice Garden, sebuah kebun rempah-rempah yang menggambarkan kebun Sir Stamford Raffles.

Taman ini juga memiliki banyak spot yang cocok untuk berfoto, dengan bangunan kolonial yang megah sebagai latar belakang yang indah. Kamu dapat berpose dengan keindahan arsitektur klasik ini atau di tengah taman bunga yang mempesona. Pastikan untuk mengatur mode potret pada kamera Kamu agar objek terlihat tajam. Ada juga salah satu spot seperti lorong yang menjadi lokasi antrian untuk berfoto. Saya yang datang rasanya sudah pagi, ternyata sudah ramai antrian.

Untuk mencapai Fort Canning Park, naiklah MRT dan berhenti di Stasiun Dhoby Ghaut di jalur North-South atau Circle Line, lalu berjalan kaki sekitar 10 menit ke taman ini. Alternatifnya, teman-teman dapat menggunakan bus kota dan turun di halte Fort Canning Link atau River Valley Road yang berdekatan dengan taman ini.

6. Old Hill Police Station: Melangkah ke Masa Lalu dengan Warna Muda yang Menawan

Selanjutnya, mari kita jelajahi Old Hill Police Station, sebuah bangunan bersejarah yang dulunya menjadi kantor polisi tertua di Singapura. Dibangun pada tahun 1934 dengan gaya Art Deco yang khas, bangunan ini memiliki ciri khas berwarna biru muda dan warna cerah lain yang mencuri perhatian.

Meskipun kini bangunan ini telah beralih fungsi menjadi kantor kementrian Kominfo Singapura, sebagian elemen aslinya masih dapat dilihat, seperti pintu besi yang kokoh, jendela kaca patri yang cantik, dan plakat nama yang mengingatkan akan masa lalu. Selain itu, mural-mural lucu dan kreatif menghiasi dinding-dinding bangunan ini, menambah daya tariknya.

Old Hill Police Station adalah tempat yang sempurna untuk berfoto dengan suasana vintage yang unik. Teman-teman bisa berpose dengan latar belakang warna biru,hijau, kuning, merah muda yang mencolok, menciptakan kontras yang menarik dengan warna-warna sekitarnya. Selain itu, mural-mural yang menggambarkan berbagai tema seperti binatang, musik, atau seni akan menambah keceriaan foto kalian. Pastikan untuk mengaktifkan mode HDR pada kamera agar hasil foto terang dan tajam.

Untuk mencapai Old Hill Police Station, teman-teman dapat naik MRT dan turun di Stasiun Dhoby Ghaut di jalur North-South atau Circle Line. Dari sana, berjalan kaki sekitar 15 menit menuju bangunan ini. Alternatifnya, Kamu juga bisa menggunakan bus kota dan turun di halte Orchard Road atau Penang Road yang berdekatan dengan lokasi ini. Saya sendiri kemarin jalan kaki doang dari tempat sebelumnya Fort Canning Park. Teman-teman dapat menemukan lokasi ini di 140 Hill St, Singapura.

7. Chijmes: Sebuah Simfoni Arsitektur Gothic dan Kuliner Menggoda

Kini, mari kita beralih ke Chijmes, sebuah kompleks bangunan yang memiliki sejarah panjang sebagai biara dan sekolah Katolik yang didirikan pada tahun 1852. Nama Chijmes sendiri adalah singkatan dari Convent of the Holy Infant Jesus, yang merupakan nama asli sekolah ini. Bangunan ini menampilkan arsitektur bergaya Gothic yang megah dan indah.

Saat ini, kompleks ini telah berubah menjadi destinasi hiburan dan kuliner yang menawarkan beragam kafe, restoran, bar, dan klub. Di sini, Kamu dapat menikmati berbagai masakan dari seluruh dunia, termasuk Italia, Jepang, Meksiko, India, dan banyak lagi. Selain kuliner yang lezat, Chijmes juga menawarkan hiburan malam yang meriah dengan musik live dan DJ.

Chijmes adalah tempat yang sempurna untuk berfoto dengan nuansa elegan dan romantis yang kental. Teman-teman dapat berpose dengan latar belakang bangunan bergaya Gothic yang dipenuhi dengan detail menawan. Taman-taman yang dikelilingi oleh tanaman hijau dan bunga-bunga cantik juga merupakan spot yang ideal untuk berfoto. Untuk menciptakan efek fokus yang dramatis pada subjek, aktifkan mode bokeh pada kamera.

Untuk menuju ke Chijmes, cukup naik MRT dan turun di Stasiun City Hall di jalur East-West atau North-South. Dari sana, hanya berjalan kaki sekitar 5 menit menuju kompleks ini. Alternatifnya, Kamu juga dapat menggunakan bus kota dan turun di halte Stamford Road atau North Bridge Road yang berdekatan dengan lokasi ini. Saya sendiri jalan kaki juga, dari tempat sebelumnya Old Hill Police Station. Kamu dapat menemukan tempat ini di 30 Victoria St, Singapura.

8. Haji Lane: Jalan Berwarna di Tengah Kawasan Kampong Glam

Selanjutnya, mari kita mampir ke Haji Lane, sebuah jalan kecil yang berada di dalam kawasan Kampong Glam, yang dikenal sebagai salah satu tempat paling berwarna dan bergaya di Singapura. Jalan ini dipenuhi dengan toko-toko kecil yang menjual berbagai barang unik dan menarik, seperti pakaian, aksesoris, pernak-pernik, dan banyak lagi. Selain itu, teman-teman juga akan menemukan banyak kafe dan restoran yang menawarkan beragam makanan dan minuman, seperti kopi, teh, es krim, roti, dan lain sebagainya.

Salah satu hal yang membuat Haji Lane sangat instagramable adalah mural-mural yang menghiasi dinding-dinding toko. Mural-mural ini datang dalam berbagai tema, warna, dan gaya yang sangat kreatif dan menarik. Kamu bisa berfoto dengan latar belakang mural sesuai dengan selera dan kepribadian. Selain itu, teman-teman juga bisa berfoto di depan toko-toko dengan dekorasi yang unik dan lucu.

Untuk mencapai Haji Lane, kamu dapat naik MRT dan berhenti di Stasiun Bugis di jalur East-West atau Downtown Line. Dari sana, cukup berjalan kaki sekitar 10 menit untuk sampai ke jalan ini. Alternatifnya, teman-teman juga dapat menggunakan bus kota dan turun di halte North Bridge Road atau Beach Road yang berdekatan dengan Haji Lane. Teman-teman dapat menemukan jalan ini via google maps di Haji Ln, Singapura.

9. Masjid Sultan: Keindahan Arsitektur Bergaya Saracenic

Selanjutnya, mari kita kunjungi Masjid Sultan, sebuah masjid yang menjadi salah satu simbol keindahan dan kemegahan arsitektur di Singapura. Terletak di Kampong Glam, masjid ini adalah yang terbesar dan terindah di Singapura. Dibangun pada tahun 1824 oleh Sultan Hussain Shah, penguasa pertama Singapura, masjid ini memamerkan arsitektur bergaya Saracenic yang memikat.

Ketika Kamu berada di sini, teman-teman akan terpesona oleh keindahan masjid, baik dari luar maupun dalam. Dari luar, kubah emas raksasa menjadi daya tarik utama. Kubah ini memiliki diameter 27 meter dan tinggi 49 meter, dengan 5.000 botol bekas yang digunakan sebagai simbol persatuan umat Islam. Di dalam, hiasan-hiasan yang mewah dan artistik seperti kaligrafi Arab, lampu gantung kristal, karpet Persia, dan banyak lagi akan memukau kita sebagai pengunjung.

Masjid Sultan adalah tempat yang sempurna untuk berfoto dengan suasana yang sakral dan elegan. Teman-teman bisa berpose dengan latar belakang kubah emas yang mencolok dan memukau. Selain itu, hiasan-hiasan yang indah juga bisa menjadi latar belakang yang menakjubkan. Untuk mengabadikan keindahan ini, pastikan untuk mengaktifkan mode wide-angle pada kamera Kalian agar foto yang dihasilkan bisa menangkap seluruh keelokan bangunan.

Jika Kamu berencana untuk mengunjungi Masjid Sultan, perhatikan beberapa aturan yang berlaku, seperti berpakaian sopan yang menutupi aurat, melepas sepatu sebelum masuk ke ruang sholat utama, menghormati ibadah umat Islam, dan tidak memotret orang tanpa izin. Selain itu, ada sumbangan sukarela sebesar $3 yang perlu Kamu bayarkan untuk mendapatkan pinjaman baju penutup aurat.

Masjid Sultan buka setiap hari kecuali Jumat, dari pukul 10.00 hingga 16.00. Teman-teman dapat menemukan masjid ini di 3 Muscat St, Singapura, dan merasakan keanggunan arsitektur yang memukau serta kedamaian yang disajikan oleh tempat ini. Oh iya saya pernah ikut shalat jumat sekali dimasjid ini, dan alhamdulillah bahasanya masih melayu dan bisa dipahami. Coba kalau sedang berada di Thailand hahahaha.

10. Fountain of Wealth: Keajaiban Air Mancur di Suntec City

Tempat instagramable di Singapura selanjutnya adalah Fountain of Wealth, sebuah air mancur raksasa yang berdiri megah di Suntec City, kompleks perbelanjaan dan perkantoran mewah di Singapura. Air mancur ini adalah salah satu yang terbesar di dunia, sesuai dengan Guinness World Records, dan menjadi ikon modern yang mengesankan. Dibangun pada tahun 1995 dengan biaya sekitar $6 juta, air mancur ini memiliki diameter mencapai 66 meter dan ketinggian 13,8 meter.

Saat berkunjung ke sini, teman-teman akan memandangi keindahan air mancur yang menyemburkan air setinggi 30 meter. Bentuk air mancurnya menyerupai mangkuk terbalik yang melambangkan kemakmuran dan keberuntungan. Empat pilar yang menjulang tinggi di sekitarnya melambangkan empat ras utama di Singapura: Cina, Melayu, India, dan Eurasia.

Fountain of Wealth adalah tempat yang sempurna untuk berfoto dengan suasana futuristik dan kemegahan. Kamu bisa berpose dengan latar belakang air mancur yang menawan dan mencolok. Atau, teman-teman juga bisa mengambil gambar dengan latar belakang gedung-gedung pencakar langit yang tinggi dan modern. Pastikan untuk mengaktifkan mode night mode pada kamera Kamu agar hasil foto lebih tajam dan menarik.

Untuk dapat mencapai Fountain of Wealth dengan mudah. Naik MRT dan turun di Stasiun Esplanade di jalur Circle atau Stasiun Promenade di jalur Downtown, lalu berjalan kaki selama sekitar 5 menit. Alternatifnya, teman-teman bisa menggunakan bus kota dan turun di halte Suntec City atau Temasek Boulevard yang berdekatan dengan air mancur ini. Kamu juga dapat menemukan air mancur ini di 3 Temasek Blvd, Singapura.

11. Merlion Park: Simbol Nasional di Tengah Marina Bay

Selanjutnya, Kita kunjungi Merlion Park, sebuah taman kecil yang berlokasi di Marina Bay, tepat di depan Fullerton Hotel. Taman ini adalah salah satu yang paling ikonik dan terkenal di Singapura karena menjadi rumah bagi patung Merlion, simbol nasional negara ini. Merlion sendiri adalah makhluk legendaris yang memiliki kepala singa dan tubuh ikan.

Di taman ini, teman-teman akan menemukan patung Merlion yang mengesankan, berdiri setinggi 8,6 meter dengan berat 70 ton. Patung ini dibuat pada tahun 1972 oleh seniman Lim Nang Seng. Patung Merlion memancurkan air dari mulutnya ke arah Marina Bay, menciptakan pemandangan yang unik. Di samping patung utama, Kamu juga akan menemukan patung Merlion mini dengan tinggi 2 meter dan berat 3 ton yang merupakan replika dari patung besar.

Merlion Park adalah tempat yang sempurna untuk berfoto dengan nuansa nasionalis dan patriotis yang mengisi udara. Kamu bisa berpose dengan latar belakang patung Merlion yang ikonik dan menarik. Selain itu, bisa mengambil gambar dengan latar belakang pemandangan Marina Bay yang memukau. Jangan lupa mengaktifkan mode wide-angle pada kamera agar foto Kamu bisa menampilkan seluruh pemandangan dengan indah. Paling penting jangan ikuti foto saya yang pura-pura minum air dari Merlion!

Untuk mencapai Merlion Park, teman-teman dapat naik MRT dan turun di Stasiun Raffles Place di jalur East-West atau North-South. Dari sana, cukup berjalan kaki sekitar 10 menit untuk sampai ke taman ini. Alternatifnya, teman-teman juga dapat menggunakan bus kota dan turun di halte Fullerton Square atau Esplanade Bridge yang dekat dengan lokasi taman ini.

Merlion Park selalu buka 24 jam, tetapi datang pada pagi banget atau sore hari akan memberikan kamu pencahayaan terbaik dan menghindari keramaian.

12. Helix Bridge: Jembatan Futuristik di Marina Bay

Ini merupakan sebuah jembatan pejalan kaki yang berdiri kokoh di Marina Bay, berdampingan dengan ArtScience Museum. Jembatan ini merupakan salah satu simbol arsitektur futuristik Singapura dan dibangun pada tahun 2010 dengan biaya sekitar $68 juta. Jembatan ini memiliki panjang mencapai 280 meter dan terbuat dari baja tahan karat.

Helix Bridge dirancang dengan desain yang menyerupai struktur DNA, molekul yang menyimpan informasi genetik. Saat berada di sini, Kamu dapat menikmati pemandangan Marina Bay yang indah, dengan gedung pencakar langit menjulang tinggi, air mancur yang menarik, dan roda raksasa yang ikonik. Teman-teman juga bisa menikmati berbagai pertunjukan cahaya dan suara di sekitar jembatan ini, seperti Spectra dan Garden Rhapsody di Gardens by the Bay.

Jembatan ini adalah tempat yang sempurna untuk berfoto dengan suasana futuristik dan seni yang unik. Teman-teman dapat berpose dengan latar belakang jembatan yang memiliki bentuk menarik. Selain itu, Kamu juga bisa mengambil gambar dengan latar belakang pemandangan Marina Bay yang memukau. Pastikan untuk mengaktifkan mode night mode pada kamera Kamu agar hasil foto lebih cerah dan tajam. Saya sendiri asal foto malam ga beruntung, selalu ngebluuuur,

Untuk mencapai Helix Bridge, naik MRT dan turun di Stasiun Bayfront di jalur Circle atau Downtown, lalu berjalan kaki selama sekitar 5 menit untuk mencapai jembatan ini. Alternatifnya, teman-teman bisa menggunakan bus kota dan turun di halte Marina Bay Sands Theatre atau Marina Bay Sands Hotel yang berdekatan dengan jembatan ini.

13. Gardens by the Bay: Surga Taman di Tengah Kota

Selanjutnya, mari kita kunjungi Gardens by the Bay, taman spektakuler yang terletak di Marina Bay, tepat di belakang Marina Bay Sands. Taman ini merupakan salah satu keajaiban arsitektur yang dibangun pada tahun 2012 dengan biaya sekitar $1 miliar. Dengan luas mencapai 101 hektar, taman ini terdiri dari tiga bagian utama, yaitu Bay South Garden, Bay East Garden, dan Bay Central Garden.

Di sini, Kita akan diajak berkeliling dunia melalui berbagai jenis tanaman dan bunga yang berasal dari berbagai belahan dunia, mulai dari Afrika hingga Amerika Selatan, Eropa hingga Asia Tenggara, dan masih banyak lagi. Selain itu, taman ini juga menyajikan atraksi menakjubkan seperti Supertree Grove, kumpulan pohon buatan dengan ketinggian mencapai 50 meter yang dilengkapi dengan panel surya, kolektor air hujan, dan sistem ventilasi udara yang canggih. Teman-teman juga dapat menjelajahi Cloud Forest, kubah kaca raksasa yang menampilkan hutan tropis buatan dengan air terjun tertinggi di dalam ruangan, atau mengunjungi Flower Dome, sebuah kubah kaca raksasa lainnya yang menampilkan taman bunga buatan dengan koleksi bunga terbesar di dunia.

Tempat ini adalah surga bagi para pecinta fotografi dengan nuansa alami dan eksotisnya. Kamu dapat berfoto dengan latar belakang tanaman dan bunga yang menawarkan warna-warni cerah dan aroma harum. Atraksi yang unik dan mengagumkan juga menjadi latar belakang sempurna untuk mengabadikan momen saat kita di sana. Jangan lupakan untuk mengaktifkan mode macro pada kamera agar mendapatkan detail yang sempurna.

Untuk masuk ke Gardens by the Bay sebenarnya gratis kecuali untuk Cloud Forest, Flower dome dan Supertree Grove, di mana kita perlu membeli tiket terlebih dahulu. Harga tiket bervariasi tergantung pada atraksi yang ingin dikunjungi, dan teman-teman dapat membelinya secara online di situs resmi Gardens by the Bay atau melalui aplikasi Klook untuk mendapatkan diskon dan kemudahan pembayaran.

Gardens by the Bay buka setiap hari mulai pukul 05.00 hingga 02.00, dengan jam buka atraksi yang bervariasi. Teman-teman dapat menemukan taman ini di 18 Marina Gardens Dr, Singapura.

14. Sky Garden CapitalSpring Singapore: Nikmati Alam dari Rooftop

Berikutnya, mari kita jelajahi Sky Garden di CapitaSpring, sebuah tempat yang sangat instagramable di Singapura. Sky Garden ini terletak di atap gedung CapitaSpring, yang merupakan gedung tertinggi kedua di Singapura dan berada di Marina Bay. Di sini, teman=teman akan mendapatkan kesempatan untuk menikmati pemandangan indah dan spektakuler kota Singapura dari ketinggian 280 meter. Selain itu, Kamu juga dapat melihat berbagai tanaman dan bunga yang ditanam dalam pot-pot besar yang membentuk struktur DNA yang menarik.

Tempat ini adalah surga bagi para penggemar fotografi, menggabungkan nuansa alami dan futuristik. Teman-teman dapat mengabadikan momen dengan latar belakang pemandangan kota Singapura yang memukau dan mempesona. Tanaman dan bunga yang berwarna cerah dan harum juga akan menjadi latar belakang yang sempurna untuk foto. Pastikan untuk menggunakan mode wide-angle pada kamera agar dapat menangkap seluruh pemandangan dengan baik.

Untuk bisa sampai ke lokasi ini. naiklah MRT dan turun di Stasiun Raffles Place yang dapat Kamu temukan di jalur North-East atau Circle. Setelah tiba di sana, ikutilah Exit dan setelah itu, berjalanlah ke arah Malacca Street. Nantinya akan ketemu gedung CapitaSpring. Masuk saja ke arah lobby dan di sebelahnya ada lift lalu naik ke lantai 51 menuju ke Sky Garden.

15. Library @Orchard: Surga Buku dan Estetika Modern

Tempat kelima belas yang ingin saya rekomendasikan adalah Library @Orchard, sebuah perpustakaan publik yang menghadirkan pengalaman membaca yang tak terlupakan. Terletak di Orchard Road, pusat perbelanjaan dan hiburan Singapura, perpustakaan ini adalah kombinasi sempurna antara modernitas dan keunggulan.

Dibuka pada tahun 2014, Library @Orchard memiliki desain futuristik dengan dua lantai dan luas mencapai 2.600 meter persegi. Ini adalah tempat yang ideal untuk pecinta buku dari segala bidang, mulai dari seni, desain, hingga gaya hidup dan sastra. Yang pasti Jangan lewatkan koleksi buku yang kaya yang siap memikat hati pengunjung.

Selain koleksi bukunya, perpustakaan ini juga menawarkan berbagai fasilitas yang memikat, seperti ruang baca yang nyaman, area diskusi yang inspiratif, ruang pameran yang menarik, dan ruang workshop yang kreatif. Teman-teman juga dapat bergabung dalam berbagai acara menarik yang diselenggarakan di sini, mulai dari sesi membaca puisi hingga diskusi buku yang mendalam, pelatihan keterampilan, dan masih banyak lagi.

Tak hanya sebagai sumber pengetahuan, Library @Orchard juga merupakan tempat yang sangat Instagramable. Kamu dapat mengabadikan momen dengan latar belakang rak-rak buku yang unik, menarik, dan penuh karakter. Dinding-dinding kaca dengan efek cermin yang keren juga merupakan latar yang sempurna untuk selfie yang estetis. Mode panorama dapat membantu teman-teman menangkap keindahan seluruh perpustakaan dalam satu bidikan.

Saat masuk kemarin kayanya gratis-gratis aja yah, mungkin jika meminjam baru berbeda. Tentu saja, selama kunjungan di sana, patuhi aturan perpustakaan, seperti tidak membawa makanan atau minuman, menjaga keheningan, menghormati privasi pengunjung lain, dan merawat buku-buku dengan baik.

Library @Orchard buka setiap hari dari pukul 11.00 hingga 21.00. Lokasinya terletak di 277 Orchard Rd, #03-12 / #04-11 Orchard Gateway, Singapura. Kalau kalian kebingungan, jangan sungkan untuk bertanya. Sebab saya kemarin juga kebingungan lokasinya.

16. Jewel Changi Airport yang memukau

Jewel Changi Airport adalah surga bagi pencinta Instagram di Singapura yang tidak boleh dilewatkan. Terletak di Bandara Changi, Singapura, kompleks ini adalah perpaduan sempurna antara hiburan dan belanja dengan tema alam yang menawan. Dibuka pada tahun 2019, Jewel memiliki luas mencapai 137.000 meter persegi dengan bangunan setinggi 10 lantai.

Ketika teman-teman berkunjung ke sini, akan disuguhi oleh berbagai atraksi yang memikat. Pertama-tama, ada HSBC Rain Vortex, air terjun indoor tertinggi di dunia dengan tinggi 40 meter dan menyemburkan air setinggi 30 meter. Siapapun akan terpesona oleh permainan cahaya dan air yang memukau. Kemudian, ada Shiseido Forest Valley, sebuah hutan buatan yang menyajikan lebih dari 2.000 spesies tanaman dan bunga dari seluruh dunia. Kamu dapat menjelajahi keindahan alam sembari berjalan di sini. Terakhir, Canopy Park, taman atap yang menawarkan berbagai permainan seru seperti jaring-jaring berjalan, jembatan kaca, labirin cermin, dan seluncuran.

Tempat ini adalah surga bagi penggemar fotografi karena menghadirkan perpaduan harmonis antara alam dan futuristik. Teman-teman dapat mengambil foto dengan latar belakang air terjun yang mengesankan atau berpose di antara tanaman dan bunga yang mempesona dengan warna-warna cerah dan aroma harum. Pastikan untuk menggunakan mode wide-angle agar foto Kamu dapat menangkap seluruh keindahan di sekitar.

Akses ke Jewel Changi Airport sebagian besar gratis, kecuali jika teman-teman ingin mengeksplorasi Canopy Park dan beberapa atraksi lainnya, yang memiliki harga tiket mulai dari $5 hingga $38 per orang. Kamu dapat membeli tiketnya secara online di situs resmi Jewel Changi Airport atau di aplikasi Klook untuk mendapatkan diskon dan kemudahan pembayaran.

Untuk mencapai Jewel Changi Airport, teman-teman dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

• Naik MRT dan turun di Stasiun Changi Airport di jalur East-West. Jewel dapat diakses melalui jembatan penghubung di lantai 2 Terminal 2 dan Terminal 3.
• Naik bus kota dan turun di halte Terminal 1 Basement Bus Bay. Dari sana, Kamu dapat mengakses Jewel dari Arrival Hall (lantai 1) Terminal 1.
• Jika teman-teman menggunakan mobil pribadi atau taksi, dapat parkir di Basement 3 atau Basement 5 di Jewel. Biaya parkir adalah $0.04 per menit untuk mobil (termasuk van) dan $1.30 per hari untuk sepeda motor atau skuter.
• Kalau naik pesawat dan turun di Changi? Lebih gampang… tinggal ikutin aja jalur yang sudah ada penunjuknya.

17. Little India: Wisata Budaya India di Singapura

Little India adalah salah satu destinasi favorit di Singapura yang menghadirkan keanekaragaman budaya India. Terletak di sebelah timur Sungai Singapura, tempat ini memukau dengan warna-warni dan aroma yang khas. Di sini, teman-teman akan merasakan budaya dan tradisi India dalam segala hal, mulai dari pakaian, perhiasan, hingga rempah-rempah dan makanan.

Salah satu pesona utama Little India adalah bangunan-bangunannya yang dicat dengan warna-warni cerah yang mencolok. Jelajahi jalan-jalan dengan arsitektur unik yang menjadi latar belakang sempurna untuk foto Instagram Kamu. Selain itu, dinding-dinding di kawasan ini dihiasi dengan mural yang memvisualisasikan budaya dan sejarah India, termasuk tokoh-tokoh terkenal, legenda-legenda, dan simbol-simbol India yang indah.

Agar sampai ke Little India, teman-teman dapat naik MRT dan turun di Stasiun Little India di jalur North-East atau Downtown. Dari sana, cukup berjalan kaki sekitar 5 menit untuk tiba di kawasan ini. Alternatif lainnya adalah naik bus kota dan turun di halte Serangoon Road atau Bukit Timah Road yang berdekatan dengan Little India.

18. Clarke Quay: Kawasan Hiburan Hidup di Tepi Sungai

Tempat instagramable di Singapura ini merupakan destinasi berikutnya yang harus Kamu kunjungi. Terletak di tepi selatan Sungai Singapura, kawasan ini adalah salah satu yang paling ramai dan hidup di kota ini. Di Clarke Quay, Kamu akan menemukan beragam tempat hiburan dan restoran yang menawarkan berbagai pengalaman kuliner dan hiburan. Ada berbagai macam makanan dan minuman seperti seafood, steak, pizza, bir, koktail, dan masih banyak lagi. Selain itu, teman-teman dapat menikmati berbagai jenis hiburan seperti musik live, karaoke, komedi, tarian, dan banyak lagi.

Salah satu fitur paling ikonik di Clarke Quay adalah lampu-lampu berwarna yang mempercantik kawasan ini. Terutama saat malam hari, lampu-lampu ini menciptakan suasana yang meriah dan penuh warna. Clarke Quay adalah tempat yang sempurna untuk mengambil foto dengan latar belakang lampu-lampu yang menawan ini atau menikmati pemandangan Sungai Singapura yang indah.

Untuk mencapai Clarke Quay, teman-teman dapat naik MRT dan turun di Stasiun Clarke Quay di jalur North-East. Dari sana, cukup berjalan kaki sekitar 5 menit untuk tiba di kawasan ini. Kamu juga dapat menggunakan bus kota dan turun di halte River Valley Road atau Clemenceau Avenue yang berdekatan dengan Clarke Quay.

19. Sentosa Island: Pulau Wisata Seru di Selatan Singapura

Destinasi ini merupakan surga wisata di selatan Singapura yang penuh dengan petualangan dan pengalaman seru. Tempat ini memukau dengan berbagai atraksi wisata yang tak terhitung jumlahnya. Di Sentosa Island, teman-teman dapat menikmati Universal Studios Singapore, taman hiburan yang menghadirkan pesona dunia Hollywood; S.E.A Aquarium, rumah bagi lebih dari 100.000 makhluk laut; Adventure Cove Waterpark, taman air yang menawarkan berbagai wahana seru, dan banyak lagi.

Salah satu daya tarik utama Sentosa Island adalah pantainya yang indah dengan pasir putih dan air biru yang menenangkan. Ini adalah tempat yang sempurna untuk berfoto dengan latar belakang pantai yang cantik atau atraksi menarik lainnya selain berfoto di bola Universal Studio yang sudah mainstream. Pastikan untuk mengaktifkan mode selfie agar hasil foto Kamu semakin menonjol.

Bagaimana cara menuju ke Sentosa Island? Teman-teman dapat naik MRT dan turun di Stasiun HarbourFront di jalur North-East atau Circle. Dari sana, naiklah monorel Sentosa Express yang berangkat dari VivoCity Mall. Kamu juga bisa menggunakan bus kota dan turun di halte HarbourFront Centre atau Telok Blangah Road yang berdekatan dengan pulau ini.

20. Botanic Gardens: Taman Botani UNESCO di Tanglin Road

Botanic Gardens adalah tempat kedua puluh yang harus Kamu kunjungi di Singapura. Terletak di Tanglin Road, tempat ini adalah rumah bagi salah satu taman botani tertua dan terbaik di dunia. Dibuka sejak tahun 1859 dan ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 2015, Botanic Gardens menawarkan pengalaman alam yang eksotis dan mempesona.

Di sini, Kita dapat menjelajahi berbagai jenis tanaman dan bunga yang berasal dari berbagai belahan dunia. Dari Amerika Selatan hingga Asia Tenggara, taman ini memamerkan keragaman flora yang memukau. Pastikan untuk mengunjungi National Orchid Garden, kebun anggrek terbesar di dunia yang menampilkan lebih dari 1.000 spesies dan 2.000 hibrida anggrek.

Tidak hanya itu, teman-teman juga dapat menikmati hutan hujan tropis buatan di Rainforest yang menampilkan lebih dari 300 spesies tanaman asli. Jangan lewatkan Symphony Lake, sebuah danau buatan yang menjadi tempat konser musik klasik di bawah langit malam yang cerah.

Botanic Gardens adalah tempat yang sangat indah untuk berfoto dengan latar belakang tanaman dan bunga yang warna-warni.

Kamu tidak perlu membayar tiket masuk ke Botanic Gardens, kecuali jika ngin mengunjungi National Orchid Garden yang mematok harga $5 untuk dewasa, $1 untuk pelajar dan senior, dan gratis untuk anak-anak di bawah 12 tahun.

21. Peranakan House di Kawasan Joo Chiat

Menurut saya, Peranakan House adalah salah satu destinasi instagramable di Singapura yang menampilkan keindahan arsitektur plus budaya Peranakan. Fyi, peranakan adalah keturunan dari imigran Tionghoa yang menikah dengan penduduk lokal Melayu atau Indonesia di tanah air. Mereka memiliki gaya hidup, bahasa, dan seni yang unik dan kaya.

Terletak di kawasan Joo Chiat, yang juga terkenal sebagai Katong. Di sini, Kita bisa melihat ada deretan rumah tingkat berwarna-warni dengan ornamen dan ukiran khas Peranakan. Biasanya rumah-rumah ini berfungsi sebagai toko, restoran, atau bahkan tempat tinggal. Kamu dan teman-teman bisa berfoto di depan rumah-rumah ini dengan latar belakang yang ceria dan menarik.

Tak hanya rumah-rumah berwarna-warni, sebagai traveler juga bisa menemukan Tan Teng Niah, sebuah rumah Peranakan yang berlokasi di Little India. Rumah ini memiliki warna yang lebih mencolok dan kontras dari rumah-rumah di Joo Chiat. Rumah ini dulunya milik seorang pengusaha Tionghoa yang membangunnya untuk istrinya yang berdarah Peranakan. Sekarang, rumah ini menjadi salah satu ikon wisata di Singapura.

Jika kamu tertarik untuk mengunjungi destinasi menarik ini, kamu bisa menggunakan bus atau MRT untuk menuju ke kawasan Joo Chiat atau Little India. Jangan lupa untuk menghormati penghuni rumah-rumah tersebut dan tidak mengganggu aktivitas mereka saat berfoto. Dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung.

Well itulah 20 tempat instagramable di Singapura versi saya. Masih ada banyak tempat lainnya yang tak bisa saya jelaskan seperti Marina Barrage, Sands SkyPark, Red Dot Design Museum, Punggol Waterway Park, Buddha Tooth Relic Temple and Museum dan tempat lainnya. Dan yang paling penting, foto terlihat bagus Ketika yang ambil fotonya juga pandai mengambil sisi-sisi mana saja. Semoga artikel yang saya buat ini berguna yaaa, jika ada lokasi lain mungkin bisa di share di kolom komentar. Thank you.